Wednesday

Soal dan Jawaban Uji Kompetensi Keperawatan pdf doc Part 134

Soal dan Jawaban Uji Kompetensi Keperawatan pdf doc Part 134


Dibawah ini adalah contoh latihan Soal UKOM Keperawatan D3 & Ners Bagian Edisi Ke 134 dan Kunci Jawaban Disertai Pembahasannya lengkap


Soal dan Jawaban Uji Kompetensi Keperawatan pdf doc Part 134
Soal dan Jawaban Uji Kompetensi Keperawatan pdf doc

Hai teman-teman sahabat ukom-ners.blogspot.com smeuanya. Berikut ini kami siapkan soal-soal untuk teman-teman semuanya. Semangat belajar UKOM Perawat yaa


1. Seorang laki2 usia 24 tahun diantar ke UGD karena marah2 di rumah, memukul saudaranya dan merusak barang2. Hasil pengkajian ditemukan wajah tegang,berwarna merah, tatapan mata tajam, pasien mengatakan sering mendengar suara yg mengejeknya.

Apakah tindakan yang tepat pada kasus tersebut?

A. Melakukan restrain
B. Membina hubungan saling percaya
C. Memberikan obat penenang
D. Mengajarkan teknik penyaluran marah
E. Mengajarkan teknik menghardik

Jawaban : A. Melakukan restrain.
Pembahasan :
Jadi tindakan ini adalah menjaga keamanan pasien, orang lain dan lingkungan. Jelas sekali data SAAT INI tanda PK yakni wajah tegang merah, mata tajam.



2. Seorang laki-laki berusia 37 tahun masuk IGD dengan keluhan sesak nafas dan nyeri dada akibat kecelakaan lalulintas sekitar 30 menit yang lalu. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan tekanan vena jugularis meningkat. Perkusi thoraks hipersonor, tampak sesak nafas semakin bertambah. Pemeriksaan TD = 90/60 mmHg, N = 130 /menit, RR=28 x/menit da T = 37,8 derajat celsius.

Apakah tindakan yang tepat pada kasus pasien diatas ?

a. memberikan infus RL
b. anjurkan nafas dalam
c. memberikan O2 10l/menit
d. melakukan dekompresi needle
e. melakukan kompres hangat

Jawaban : d. melakukan dekompresi needle
Pembahasan :
Lead in: tindakan yg tpt pd kasus
Data fokus: pasien sesak napas dan nyeri dada, terjadi peningkatan JVP, perkusi thoraks hipersonor tampak sesak dgn nadi takikardi dan rr takipneu.
Eliminasi: ABCE
BA: D
Rasional: dari data fokus pasien dipastikan mengalami pneumothorax yg harus dilakukan tindakan needle torakosintesis utk menurunkan peningkatan JVP, mengurangi sesak dan keluhan klien



3. Seorang mahasiswa perempuan usia 20 tahun, melakukan komunikasi terapeutik dengan pasien laki laki usia 45 tahun di poli jiwa RS xxx, ketika komunikasi terjadi, mahasiswa tersebut berdiam sejenak untuk memberikan kesempatan pada klien berbicara.

Pertanyaan Tehnik terapeutik apakah yang dilakukan mahasiswa?

A. silent
B. humor
C. Refleksi
D. klarifikasi
E. penerimaan

Jawaban : A. silent
Pembahasan :
Lead in : tehnik terapeutik
Data fokus : mahasiswa diam sejenak untuk memberikan pasien kesempatan bicara
Eliminer : b,c,d, d
Best answer : e
Rasional : Silent digunakan untuk memberikan kesempatan pada klien sebelum menjawab   pertanyaan perawat. Diam akan memberikan kesempatan kepada perawat dan klien   untuk mengorganisasi pikiran masing-masing



4. Seorang laki laki berusia 36 tahun, dibawa ke poli jiwa. Keluarga mengatakan sudah satu minggu pasien mengalami susah tidur, diajak berbicara pasien mudah marah, salah mengartikan pembicaraan dan jika mengerjakan sesuatu pekerjaan bisa dilakukan seharian tanpa memikirkan hal lainnya. Pasien menyatakan saya tidak berguna, wajah pasien tampak tegang dan gelisah.

Pada rentang respon apakah kondisi klien saat ini?

A. Antisipasi
B. Kecemasan ringan
C. Kecemasan Sedang
D. Kecemasan berat
E. panik

Jawaban : C. Kecemasan Sedang
Pembahasan :
Lead in : keperawatan jiwa
Data fokus : keluarga mengatakan sudah 1 minggu pasien mengalami susah tidur, diajak berbicata pasien mudah marah, salah mengartikan pdlembicaraaan dan jika mengerjakan suatu pekerjaan bisa dilakukab seharian tanpa memikirkan hal lainnya
Eliminir : ABDE
Jawaban : C
Rasional : dia masih masuk kecemassn sedang krna pasien masih bisa mengontrol kecemasan

Tingkat Kecemasan
  1. Kecemasan ringan; Kecemasan ringan berhubungan dengan ketegangan dalam kehidupan sehari-hari dan menyebabkan seseorang menjadi waspada dan meningkatkan lahan persepsinya.
  2. Kecemasan ringan dapat memotivasi belajar dan menghasilkan pertumbuhan dan kreatifitas. Manifestasi yang muncul pada tingkat ini adalah kelelahan, iritabel, lapang persepsi meningkat, kesadaran tinggi, mampu untuk belajar, motivasi meningkat dan tingkah laku sesuai situasi.
  3. Kecemasan sedang;  Memungkinkan seseorang untuk memusatkan pada masalah yang penting dan mengesampingkan yang lain sehingga seseorang mengalami perhatian yang selektif, namun dapat melakukan sesuatu yang terarah. Manifestasi yang terjadi pada tingkat ini yaitu kelelahan meningkat, kecepatan denyut jantung dan pernapasan meningkat, ketegangan otot meningkat, bicara cepat dengan volume tinggi, lahan persepsi menyempit, mampu untuk belajar namun tidak optimal, kemampuan konsentrasi menurun, perhatian selektif dan terfokus pada rangsangan yang tidak menambah ansietas, mudah tersinggung, tidak sabar,mudah lupa, marah dan menangis.
  4. Kecemasan berat;  Sangat mengurangi lahan persepsi seseorang. Seseorang dengan kecemasan berat cenderung untuk memusatkan pada sesuatu yang terinci dan spesifik, serta tidak dapat berpikir tentang hal lain. Orang tersebut memerlukan banyak pengarahan untuk dapat memusatkan pada suatu area yang lain. Manifestasi yang muncul pada tingkat ini adalah mengeluh pusing, sakit kepala, nausea, tidak dapat tidur (insomnia), sering kencing, diare, palpitasi, lahan persepsi menyempit, tidak mau belajar secara efektif, berfokus pada dirinya sendiri dan keinginan untuk menghilangkan kecemasan tinggi, perasaan tidak berdaya, bingung, disorientasi.



5. Seorang laki-laki berumur 40 tahun dikunjungi perawat jiwa komunitas di rumahnya. Berdasarkan hasil pengkajian didapatkan klien sering bicara dan senyum-senyum sendiri, mengurung diri di kamar, menolak berinteraksi, merasa tidak berguna dan penampilan diri tidak rapi. Keluarga mengatakan klien jarang mandi dan merawat diri.

Manakah berikut ini yang sesuai untuk masalah keperawatan Harga Diri Rendah?

a. Selalu menunduk
b. Kontak mata kurang
c. Menolak berinteraksi
d. Merasa tidak berguna
e. Mengurung diri di kamar

Jawaban : d. Merasa tidak berguna
Pembahasan :
Lead in : keperawatan jiwa
Data fokus : hasil pengkajian didpatkan klien sering bucara dan senyum2 sendiri, mengurung diri dikamar, menolah berinteraksi dan merasa tdsk berguna dan penampilan diri tdak rapi
Eliminir : ABCE
Jawaban : D
Rasional : karena tanda dan gejala harga diri rendah itu sendiri yaitu selalu merasa dirinya tdak berguna, kontak mata dengan orang lain kurang dan selalu merasa dirinya tdak dihargai.



6. Seorang wanita berusai 25 tahun mengalami kegagalan kontraksi uterus setelah placenta lahir. Pasien merasa mual dan wajah tampak pucat serta ekstremitas dingin. Keluarga pasien melakukan kompres hangat. Tekanan darah  90/70 mmHg, nadi 100x/menit. Pasien telah diberikan oksitosin 10 unit per IM dan sudah dilakukan massage uterus.

Apa tindakan selanjutnya yang harus dilakukan perawat ?

A. Merujuk pasien
B. Memasang kateter
C. Mencatat jumlah perdarahan
D. Melakukan Kompresi Bilateral interna
E. Memastikan placenta utuh dengan sarung tangan steril

Jawaban : E. Memastikan placenta utuh dengan sarung tangan steril
Pembahasan :
Li:tindakan selanjutnya yg hrus dlkukan perawat
Df:kontraksi uterus stlh plsenta lhir psirn mrasa mual dn wjah pucat
Pilihan : e
Rasional: pasien sdah dbri oksi jd slnjutnya memastikan plasenta utuh dngn srung tngn steril



7. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan utama batuk berdahak. Dari hasil pemeriksaan didapat, ronchi pada daerah bronchus, produksi sputum banyak. Pasien tampak kelelahan dan tidak nafsu makan. Pasien mengatakan malu dengan penyakitnya sekarang. TD 130/90mmHg, frekuensi nadi 110x/menit, frekuensi napas 28  x/menit, suhu 37,2oC.

Apakah masalah keperawatan yang paling tepat untuk kasus tersebut?

a. Gangguan konsep diri : Harga diri rendah
b. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan
c. Gangguan bersihan jalan nafas
d. Resiko penyebaran infeksi
e. Intoleransi aktivitas

Jawaban : c. Gangguan bersihan jalan nafas
Pembahasan :
Lead in : kmb
Data fokus : batuk berhadak ada suara ronchi pada pemfis ,sputum bnyk
Eliminir : abde
Jawaban : c
Rasional : produksi sputum berlebih mengakibatkan gangguan bersihkan jalan nafas





Demikianlah artikel kami dengan judul Soal dan Jawaban Uji Kompetensi Keperawatan pdf doc Part 134. Semoga apa yang kai berikan datas dapat bermanfaat bagi teman-teman semuanya. Sampai jumpa lagi yaa.

Anda sekarang membaca artikel Soal dan Jawaban Uji Kompetensi Keperawatan pdf doc Part 134 dengan alamat link https://ukom-ners.blogspot.com/2019/02/soal-dan-jawaban-uji-kompetensi-keperawatan-pdf-doc-part-134.html

Note : Soal dan Jawaban Uji Kompetensi Keperawatan pdf doc Part 134 Tulisan dari blog ini bersumber dari beberapa website dan materi soal-soal lainnya. Dilarang melakukan Kopi Paste tanpa izin dari kami ataupun pemilik website sumber aslinya. Tulisan ini dibawah perlindungan DMCA Pro 2019 DMCA.com Protection Status

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)