Berikut ini adalah Latihan Uji Kompetensi Perawat (UKOM) bagian ke 76 beserta kunci jawabannya serta pembahasannya
Kumpuan Soal Uji Kompetensi Keperawatan
Dibawah ini terdapat 7 buah contoh soal UKOM Keperawatan Lengkap dengan Kunci Jawabannya
1. Di sebuah rawat inap di ruang dahlia ada 6 pasien parcial care, 2 pasien minimal care, dan 2 pasien total care. Sedangkan jumlah bad 15.. berapa kah jumlah Bor diruang tersebut?
A. 56.00
B. 66.66
C.65,66
D.60
E.10
Jawaban C.65,66
2. Seorang wanita dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan sesak napas, badan lemah. Hasil pengkajian pasien memiliki riwayat Diabetes Melitus (DM) tipe 2 dengan komplikasi ketoasidosis diabetik. Hasil Analisa Gas Darah (AGD) pH 7,2 , PaCO2 30 mmHg, HCO3 18 meq/L.
Apakah keadaan yang terjadi pada kasus tersebut?
a. Asidosis metabolic
b. Alkalosis campuran
c. Alkalosis metabolik
d. Asidosis respiratorik
e. Alkalosis respiratorik
A. 56.00
B. 66.66
C.65,66
D.60
E.10
Jawaban C.65,66
2. Seorang wanita dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan sesak napas, badan lemah. Hasil pengkajian pasien memiliki riwayat Diabetes Melitus (DM) tipe 2 dengan komplikasi ketoasidosis diabetik. Hasil Analisa Gas Darah (AGD) pH 7,2 , PaCO2 30 mmHg, HCO3 18 meq/L.
Apakah keadaan yang terjadi pada kasus tersebut?
a. Asidosis metabolic
b. Alkalosis campuran
c. Alkalosis metabolik
d. Asidosis respiratorik
e. Alkalosis respiratorik
Jawaban a. Asidosis metabolic
3. Seorang perawat merencanakan tugas perawatan pada klien untuk satu hari. Mana tugas yang tidak aman diberikan pada asisten perawat tanpa lisensi?
A. Klien lansia yang mengalami kebingungan dan membutuhkan bantuan untuk makan
B. Klien yang membutuhkan peubahan posisi tiap 2 jam
C. Klien yang MRS karena dehidrasi dan kontrol cairan masuk dan keluarnya
D. Klien yang mendapatkan oksigen melalui nasal kanul 3L/ menit dan pulse oksimetrinya menunjukkan angka 89%
E. Klien yang mengalami ventrikuler takikardi dan hipotensi pada shift sebelum
Jawaban : E
Rasional: Aktivitas seperti merubah posisi, ambulasi, memastikan intake dan output, dan pemberian makan dapat didelegasikan pada asisten perawat tanpa lisensi. Dengan begitu, klien A, B, D, dan E dapat ditugaskan pada asisten perawat. Klien pada pilihan E cenderung tidak stabil dan harus ditugaskan pada perawat beregister untuk pengkajian yang komprehensif.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, penugasan pada asisten perawat. Aplikasikan pengetahuan tentang beberapa penyakit pada tiap situasi klien dan aktiviytas yang dapat didelegasikan pada asisten perawat untuk menjawab soal. Fokus pada stabilitas klien dan tugas invasif untuuk menjawab dengan benar.
Review: Panduan pemberian tugas
Kompetensi: Praktik profesional, etis legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Manajemen
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pelayanan kesehatan
Daftar pustaka: Igntavicius, Workman (2013), p. 5
4. Perawat dan beberapa orang menyaksikan kejadian kecelakaan yang menimpa seorang pejalan kaki yang ditabrak kendaraan yang berjalan lambat di sebuah jalan kecil. Korban kebingungan dan coba bangun, tapi kakinya tampak fraktur. Apa yang harus dilkukan perawat?
A. Mencoba melakukan reduksi fraktur
B. Membantu korban untuk bangun dan berjaln ke pinggir jalan
C. Meninggalkna korban beberapa saat untuk memanggil ambulans
D. Menunggui korban dan menyuruh klien untuk tidak bergerak
E. Membantu korban memanggil ambulans
Jawaban : D
Rasional: Dengan dugaan terjadinya fraktur, klien sebaiknya tidak bergerak kecuali berada di tempat berbahaya. Perawat harus tetap bersama klien dan meminta orang lain memanggil ambulans. Frakturtidak dapat direduksi pada saat kejadian. Sebelum memindahkann klien, area frakturharus dimobilisasi untuk mencegah cedera lebih lanjut.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, tindakan yang akan dilakukan jika dicurigai terjadi fraktur. Abaikan pilihan A dan B lebihdahulu, karena tindakan ini hampir sama atau mirip dan dapat menyebabkan cedera lebih lanjutpada klien. Dari jawaban tersisa tindakan yang paling aman adalah perawat tetap bersama klien dan meminta orang lain memanggil ambulans.
Review: Perawatan darurat untuk klien fraktur
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aktivitas dan istrahat
Sistem Tubuh: Muskuluskeletal
Daftar pustaka: Lewis et al (2014), p. 1518
5. Petugas kesehatan meresepkan kortikosteroid topikal untuk anak dengan dermatitis atopik (Eczema). Intruksi mana perku diberikan perawat pada orang tua tentang bagaimana menggunkan krim tersebut?
A. Mengoleskan krim tersebut ke seluruh tubuh
B. Mengoleskan krim dengan tebal pada area yang terinfeksi saja
C. Cegah membersihkan area sebelum mengoleskan krim
D. Oleskan krim dengan tipis dan berikan penekanan pada area tersebut
E. Bersuhkan area dengan tebal sebelum mengoleskan krim pada selerih tubuh
Jawaban : D
Rasional: Dermatitis atopik adalah proses infalmasi yang melibatkan epidermis. Kortikosteroid topikal dapat dibuatkan resep dan harus dioleskan tipis-tipis dan menyeluruh. Area yang terinfeksi harus dibersihkan dengan benar sebelum diobati. Kortikosteroid topikal harus dioleskan pada daerah yang luas. Penyerapan sistematis biasanya terjadi dengan pengolesan krim secarah menyeluruh.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek, penugasan kortikosteroid topikal. Abaikan pilihan A karena krim harus dioleskan pada arae yang terinfeksi. Abaikan juga pilihan C karena membersihkan area pengolesan krim dengan benar sangat direkomendasikan. Abaikan pilihan B dan E karena ada kata tebal.
Review: Kortikosteroid topikal
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatn
Domain: Pengetahuan prosedur
Keilmuan: Anak
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Integumen
Daftar pustaka: Briyan, Nix (2012), p. 96; Hockenberry, Wilson (2011), p. 541-542
6. Seorang anak MRS dengan kemungkinan dianosa sindrom nefrotik. Manakah gejala yang sebaiknya diobservasi oleh perawat?
A. Mual
B. Muntah
C. Proteinuria
D. Kehilangan berat badan
E. Penurunan serum lipid
Jawaban : C
Rasional: Sindrom nefrotik adalah salah satu gangguan ginjal dengan karateristik peningkatan proteinuria, hipoalbuminuria, edema, peningkatan serum lipid, anoreksia, dan pucat. Jumlah urin menurun, urin terlihat gelap dan berbuih. Anak dengan kondisi ini mengalami peningkatan berat badan.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan diagnosa anak dan fokus pada subjek yaitu karateristik pada anak dengan sindrom nefrottik, untuk menjawab pertanyaan. Ingat kenbali bahwa karateristiknya yaitu proteinuria, hipoalbuminuria, edema, peningkatan serum lipid, anoreksia, dan pucat.
Review: Sindrom nefrotik
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: Anak
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Eliminasi
Sistem Tubuh: Ginjal dan saluran kemih
Daftar pustaka: Hockenberry, Wilson (2013), p. 914; Mc Kinney et al (2013), p. 1132
7. Perawat sedang merencanakan asuhan keperawatan kepada klien yang merupakan saksi Jehovah. Klien sudah diberitahu bahwa dia memerlukan prosedur pembedahan. Perawat mempertimbangkan keyakinan religius klien dalam menyusun perencanaan dan harus mendokumentasikan informasi yang mana?
A. Klien meyakini bahwa masih ada kehidupan setelah kematian
B. Pemberian obat tidak diperbolehkan
C. Pembedahan dilarang dalam pemeluk keyakinan ini
D. Pemberian darah dan produk darah tidak diizinkan
E. Pembedahan bertentangan dengan kehendak tuhan
Jawaban : D
Rasional: Di antara saksi Jehovah, pembedahan tidak dilarang tetapi pemberian darah danproduk darah dilarang. Pemeluk keyakinan ini percaya bahwa tidak ada kehidupan pasca kematian. Pemberian obat dapat diterima kecuali jika obat tersebut berasal dari produk darah. Pembedahan bertentangan dengan kehendak tuhan bukan keyakinan yang dilarang dalam keyakinan ini.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek, keyakinan Saksi Jehuvah. Ingat bahwa pemberian darah dan semua produk yang berasal dari darah dilarang pada keyakinan mereka.
Review: Keyakinan saksi Jehovah
Kompetensi: Praktik profesional, etis legal dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Nilai dan Keyakinan
Sistem Tubuh: Darah dan sistem kekebalan imun
Daftar pustaka: Lewis et al (2011), p. 28
Sumber : KBS UKOM D3 dan Ners 2018
Semoga Artikel Kumpulan Contoh UKOM Perawat Terbaru 2017, 2018, 2019 Part ke 76 dapat bermanfaat bagi kita semua, dan kami do'a kan yang belajar soal-soal Uji Kompetensi (UKOM) disini ketika menghadapi UKOM sesunggunya dapat LULUS semua, aamiin.
Semoga Artikel Kumpulan Contoh UKOM Perawat Terbaru 2017, 2018, 2019 Part ke 76 dapat bermanfaat bagi kita semua, dan kami do'a kan yang belajar soal-soal Uji Kompetensi (UKOM) disini ketika menghadapi UKOM sesunggunya dapat LULUS semua, aamiin.
Anda sekarang membaca artikel Kumpulan Contoh UKOM Perawat Terbaru 2017, 2018, 2019 Part ke 76 dengan alamat link https://ukom-ners.blogspot.com/2018/02/kumpulan-contoh-ukom-keperawatan.html
Note : Kumpulan Contoh UKOM Perawat Terbaru 2017, 2018, 2019 Part ke 76 Tulisan dari blog ini bersumber dari beberapa website dan materi soal-soal lainnya. Dilarang melakukan Kopi Paste tanpa izin dari kami ataupun pemilik website sumber aslinya. Tulisan ini dibawah perlindungan DMCA Pro 2019
EmoticonEmoticon